MTsN 4 Madiun Goes To Jogja - 2020

Hari masih gelap, ketika rombongan Study Tour MTsN 4 Madiun akan bertolak menuju “Kota Gudeg”. Enam bus dari PO Trans Saba sudah siap untuk mengantar rombongan yang terdiri dari 260 siswa dan 24 guru pendamping. Diawali pengecekan kehadiran siswa, lalu dilanjutkan dengan berdoa bersama agar selamat dalam perjalanan. Para siswa masuk satu persatu satu secara tertib ke dalam bus. Tepat pukul  01.00 WIB kamipun berangkat (14/03/2020).

Sekitar empat jam perjalanan, sampailah kami di destinasi yang pertama, Pantai Parangtritis. Sesampainya di sana, para siswa langsung menuju mushola untuk melaksanakan sholat Subuh.  Mentari masih mengintip malu-malu ketika kami menapaki bibir pantai kala itu. Aroma pantai seakan mengelabuhi kami untuk terus bertautan dengannya. Tampak sebuah perahu nelayan di tengah lautan yang bersiap untuk menepi dengan membawa hasil tangkapannya semalaman. Suara ATV mengalun menghiasi ruang yang kosong bersama gemuruh ombak dan jejak-jejak pengunjung pantai. Masih sangat pagi dan dini, namun nyatanya pantai ini seperti tak kenal sepi. Delman berpenumpang tak hentinya berputar-putar di sekeliling pantai. Para siswa tampak asik mengabadikan momen dengan kamera yang di bawanya. Mencari pose terbaik terbaik sebagai penghias media sosial pribadinya. Ada pula yang mengukir tulisan di pasir, mencari kepiting, atau sekedar bermain-main dengan riak air asin. Beberapa dari mereka bahkan menyewa ATV untuk berkeliling pantai. Puas bermain, kami lalu berbenah untuk perjalanan selanjutnya.

Perjalananpun berlanjut dalam rangka mengisi kekosongan perut. Tibalah kami di Rumah Makan “Citra”. Makan dengan lahap untuk bekal energi seharian berkeliling Jogja. Selesai makan perjalananpun berlanjut. Sampailah kami di Pusat Kaos “Gareng”. Tak hanya menjual kaos, di sini juga menjajakan batik, tas, topi dan akesoris menarik lainnya. Harga yang ditawarkan murah dan terjangkau, cocok untuk kalangan pelajar. Selain itu banyak paket diskon yang ditawarkan, hingga banyak para guru dan siswa memborong. Usai berbelanja kaos, kami menuju Pusat Oleh-oleh Bakpia Jogkem. Di toko ini juga tidak hanya menjual bakpia, namun juga berbagai jajanan khas Jogja seperti geplak, yangko, dodol, aneka keripik dan lain-lain. Menariknya, di Jogkem kami bisa melihat secara langung proses pembuatan bakpia. Tentunya bakpia yang dijual di sini benar-benar fresh from the oven, sehingga rasanya tak diragukan lagi. Varian rasanya juga beraneka ragam.

Kebun Binatang Gembira Loka menjadi tempat wisata yang kami kunjungi selanjutnya. Di sini para siswa bisa melihat berbagai jenis satwa, baik satwa asli Indonesia maupun satwa dari luar negeri. Tak hanya melihat hewan para siswa juga bisa bermain di taman labirin, naik gajah ataupun unta, bahkan ada pula penyewaan ATV, Speed Boat, Skuter Air dan Nine Boat serta ada Zoo Express alias kereta mini yang siap mengantar berkeliling luasnya Gembira Loka. Untuk menambah khasanah keilmuan di Gembira Loka juga ada museum satwa.

Destinasi wisata terakhir yang kami kunjungi adalah Candi Prambanan. Tak menunggu lama rombongan kami langsung menuju kawasan utama Candi Prambanan, usai melaksanakan sholat. Setelah mengalami beberapa kali pemugaran, keanggunan Prambanan tidak memudar bahkan justru semakin menarik banyak wisatawan lokal maupun manca negara. Jejak-jejak sejarah agama Hindu sangat kental terlihat ketika kami berkeliling menyusuri kompleks Candi Prambanan yang sangat luas. Banyak relief di Candi Prambanan yang menarik, salah satunya adalah relief kisah pewayangan Ramayana. Dari sini siswa bisa belajar secara langsung jejak sejarah kerajaan Mataram Kuno. Ditambah lagi kisah Roro Jonggrang yang fenomel semakin menambah daya pikat dari Candi ini.

Selepas dari Candi Prambanan, rombongan kami singgah sejenak untuk makan malam lalu melanjutkan perjalanan untuk pulang. Perjalan pulangpun berlangsung lancar dan tidak ada aral yang menghambat. Bus membawa kami sampai di madrasah sekitar pukul 22.00 WIB. Lelah perjalanan yang kami rasa hari ini semoga terbayar lunas dengan kenangan dan pembalajaran didapatkan dari tempat-tempat wisata yang telah kami kunjungi. (admin-ser)