Kamis, 15/08/2019 tim visitasi dari Kementerian Pariwisata Republik Indonesia berkunjung ke wisata Watu Rumpuk, acara ini juga dihadiri oleh Bupati Madiun, Dispora Kabupaten Madiun, Dinas Lingkungan Hidup, BPBD Kabupaten Madiun dan muspika kecamatan Dagangan.
Kedatangan tim visitasi dari Kementerian Pariwisata disambut dengan kesenian Dongkrek “Bajra Taruna” siswa-siswi MTsN 4 Madiun (MTsN Sewulan). Kesenian Dongkrek sendiri adalah kesenian daerah asli Kabupaten Madiun, kesenian ini menggabungkan antara musik dan tarian. Adanya kesenian dongkrek di MTsN 4 Madiun merupakan salah satu upaya mengenalkan dan melestarikan kesenian lokal Kabupaten Madiun terutatama pada generasi muda, yang mana di MTsN 4 Madiun kesenian Dongkrek dikemas dengan musik islami sehingga selain melestarikan nilai budaya juga menanamkan nilai-nilai agama. Dalam sambutannya Bupati Madiun, Ahmad Dawami Ragil Saputro mengapresiasi adanya pengembangan wisata Watu Rumpuk dan upaya melestarikan kearifan lokal salah satunya dengan kesenian Dongkrek.
Wisata Watu Rumpuk sendiri berlokasi di lereng Gunung Wilis tepatnya berada di Desa Mendak Kecamatan Dagangan Kabupaten Madiun, Jawa Timur yang berkembang cukup pesat. Hal ini terbukti wisata Watu Rumpuk mendapatkan penghargaan Anugerah Wisata 2018 terbaik ketiga kategori wisata alam di Jawa Timur. Pada tahun 2019 ini wisata Watu Rumpuk terpilih 37 (tiga puluh tujuh) destinasi wisata yang menjadi nominasi Indonesia Sustainable Tourism Award (ISTA) 2019 Kementerian Pariwisata Republik Indonesia. (admin)
